Kratom! Daun Ajaib Yang Berasal Dari Kalimantan!
Kratom! Daun Ajaib Yang Berasal Dari Kalimantan!
Kompihub.com — Daun kratom merupakan salah satu tanaman yang dikenal sebagai obat herbal. Manfaat daun kratom dipercaya bisa meredakan nyeri dan gangguan kecemasan. Meski demikian, daun kratom juga berpotensi membahayakan kesehatan apabila disalahgunakan.
Kratom atau daun purik (Mitragyna speciosa) adalah tanaman tropis yang banyak tumbuh di wilayah Asia Tenggara, seperti Indonesia, Thailand, dan Malaysia. Sejak dulu, tanaman ini telah lama dimanfaatkan sebagai obat tradisional oleh masyarakat setempat.
Di Indonesia, daun kratom sering diolah menjadi jamu atau teh herbal. Selain itu, kratom juga tersedia dalam bentuk serbuk atau bubuk dan kapsul.
Kandungan Daun Kratom
Daun kratom mengandung beberapa jenis senyawa alkaloid yang baik untuk tubuh, antara lain:
- Mitragynine
- 7-hydroxymitragynine
- Speciociliatine
- Corynantheidine
- Speciogynine
- Paynantheine
- Mitraphylline
Kratom mengandung alkaloid mitraginin dan 7-hydroxymitagynine, yang terbukti mempunyai efek analgesik, anti-inflamasi, atau pelemas otot.
Daun kratom mengandung metabolit sekunder golongan alkaloid, steroid atau terpenoid, dan saponin.
Berdasarkan data BNN tahun 2019, harga daun kratom basah sekitar Rp8.000/kg. Sementara remahannya berharga Rp26.000/kg. Sedangkan bubuk halus kratom di dalam negeri harganya Rp40.000-Rp45.000/kg dan untuk ekspor mencapai Rp100.000/kg.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji, berencana menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait eksistensi tanaman kratom yang jadi kontroversi. Bagi Sutarmidji, tanaman kratom merupakan komoditas unggulan ekspor dari Kabupaten Kapuas Hulu.
Selama ini kratom bahkan telah dimanfaatkan sebagai obat tradisional masyarakat Indonesia. Dikutip dari situs resmi BNN, Kamis (30/9/2021), kratom adalah tumbuhan asli Asia Tenggara yang termasuk keluarga kopi-kopian. Tanaman ini banyak tumbuh di Indonesia, Thailand, Filipina, serta Papua Nugini.
Manfaat Tanaman Kratom
Berbagai manfaat yang bisa sobat Kompihub dapatkan dari tanaman ini diantara lainnya adalah:
Obat herbal
Kratom dianggap sebagai obat herbal. Dikutip dari Jurnal Biosains Pascasarjana, Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga, kratom berkhasiat untuk tapal pada luka, obat demam, meringankan nyeri otot, mengurangi nafsu makan dan mengobati diare.
Ada pula yang menyebut kratom mampu meningkatkan daya tahan tubuh, menurunkan tekanan darah tinggi, antidiabetes dan stimulan seksual.
Di Malaysia, kratom digunakan untuk pemulihan ibu pascamelahirkan.
Membantu pemulihan dari kecanduan narkotika
Kratom kerap digunakan dalam proses pemulihan mereka yang kecanduan narkotika (opioid). Kratom mengandung lebih dari 40 jenis alkaloid dengan kandungan utama berupa mitraginin. Kandungan mitraginin pada tanaman kratom punya potensi analgetik 13 kali lebih tinggi daripada morfin.
Pada dosis rendah, kratom memberikan efek merangsang dan euforia. Sedangkan pada dosis tinggi akan bertindak layaknya opium yang mampu menekan rasa sakit dan digunakan untuk mengurangi sindrom penarikan opioid.
Mengatasi nyeri
Tak hanya efek euforia, tanaman kratom juga mampu mengatasi nyeri. Pada dosis rendah hingga sedang (1-5 gram) serbuk daun kratom memiliki efek stimulan ringan. Kemudian dosis lebih tinggi (5-15 gram) efeknya seperti opiat di mana ada efek analgesik dan sedatif.
Meredakan gangguan cemas dan depresi
Dalam penggunaan dosis tinggi atau sekitar 5-15 gram, tanaman kratom akan menimbulkan efek sedatif. Artinya, kratom mampu bekerja layaknya obat penenang atau antidepresan.
Sebagaimana dilansir Alodokter, kratom pun dianggap bisa meredakan gangguan cemas dan depresi. Kemudian efek antipsikotik kratom mampu mengatasi halusinasi.
Kendati ada beragam manfaat dari tanaman kratom, sejumlah negara menetapkan peredaran kratom merupakan sesuatu yang ilegal. Bahkan BNN memasukkan kratom sebagai narkotika golongan I oleh Komite Nasional Perubahan Narkotika dan Psikotropika pada 2017.