Kompihub.com — Sejumlah makanan dapat memicu produksi lendir di dalam tubuh, sehingga perlu dihindari, khususnya bagi penderita penyakit paru-paru kronis. Salah satu fungsi dari produksi lendir yaitu untuk menolong menangkap seluruh partikel kecil asing yang berbahaya pernapasan, seperti debu, kuman, dan virus.
Di kala Anda menderita penyakit paru-paru kronis, penumpukan lendir berlebihan sudah terjadi hingga mengganggu pernapasan. Sehingga perlu menghindari beberapa jenis makanan yang dapat menjadi pemicu produksi lendir berlebihan di dalam tubuh.
Lendir kerap kali menghalangi tabung yang mengangkut enzim pencernaan keluar dari pankreas ke usus kecil. Selain itu, lendir kerap kali menghalangi tabung yang mengangkut enzim pencernaan makanan, khususnya karbohidrat dan lemak. Kondisi ini dapat menyebabkan kurangnya perembesan gizi dalam tubuh.
Cystic fibrosis yaitu penyakit keturunan yang di akibatkan adanya mutasi pada gen. Kelainan genetik hal yang demikian mengubah protein yang membatasi keluar masuknya garam pada sel, sehingga menyusun lendir yang lengket di dalam tubuh. Gejala yang di timbulkan dapat berbeda-beda, tergantung pada tingkat keparahan seseorang mengidap penyakit hal yang demikian. Gejala dapat timbul setelah kelahiran atau pada saat seseorang beranjak dewasa.
Pengidap cystic fibrosis juga rentan mengidap penyakit infeksi paru-paru. Kondisi ini di karenakan lendir menjadi tempat yang cocok
untuk perkembangbiakan kuman. Alhasil yang sama juga dapat terjadi dalam metode pencernaan, yaitu saat saluran pankreas dapat tersumbat oleh lendir yang lengket. Ambeien, enzim pencernaan yang di jadikan oleh pankreas tidak dapat menempuh usus halus, untuk menolong mencerna makanan. Gejalanya dapat berupa:
Makanan yang dapat menyebabkan produksi lendir berlebih di antaranya:
Susu dan produk susu menyebabkan peningkatan tajam dalam produksi lendir di metode pernapasan anda, seumpama:
Susu dan produk susu yang lezat ini mengandung “kasein”, sebuah molekul protein yang meningkatkan sekresi lendir, infeksi sinus, dan menyebabkan hidung tersumbat karena kesusahan pencernaan dan pembusukan yang cepat.
Daging merah, daging ikan, unggas dan telur hampir sama efeknya dalam menyusun lendir seperti produk susu. Daging memang tidak terlalu memberi pengaruh metode pernapasan kurang, tapi jumlah lendir yang di jadikan masih cukup tinggi.
Makanan yang mengandung gluten seperti gandum atau barley yaitu makanan penghasil lendir. Gluten yaitu zat yang dapat melengketkan molekul dan membutuhkan produksi asam lambung berlebih agar dapat di cerna. Makanan lain yang mengandung gluten yaitu roti, makanan yang di panggang, pasta dan sereal.
Kacang kedelai yaitu sumber protein nabati yang paling banyak menyusun lendir. pembentukan lendir yang diakibatkan serupa dengan daging, ikan, telur dan mendekati produk susu.
Itulah beberapa makanan yang dapat memicu lendir secara berlebihan yang dapat sobat Kompihub hindari untuk di konsumsi secara berlebihan.
Kompihub - Rupiah vs Dolar. Nilai tukar rupiah menguat ke Rp14.913 per dolar AS pada…
Tahun ini merupakan peringatan ke-25 tahun reformasi nasional. Peringatan Hari Reformasi Nasional pada 21 Mei…
Wisata Lembah Purba, Sukabumi, Jawabarat belakangan ini viral pada perbincangan media sosial karena memiliki beberapa…
Industri kripto tak lama lagi akan ada event Halving Bitcoin yang akan terjadi pada 2024.…
Kompihub - Tokoh penemu arus listrik adalah Thomas Alva Edison, dirinya adalah seorang pengusaha yang…
Obat penenang khusus hewan yakni xylazine belakangan banyak pengguna yang menggunakan narkoba tersebut di Amerika…